Cerpen ini dimuat di ceritapendekfiksimini.blogspot.com pada 20 Juli 2010. Dibuat berdasarkan Fiksimini saya: fiksimini RT @septmell: Ia membawa seplastik janji ke dokter, mau disuntik formalin.
Cerpen ini dimuat di Majalah Sastra Horison, edisi Mei 2004. MATAHARI sudah mulai menunduk perlahan-lahan. Sinarnya mulai menghilang. Ia membuat lukisan mega di langit.
Cerpen ini dimuat di Majalah Sastra Horison, edisi November 2005 Teman-teman selalu menyuruh saya untuk mengirimkan formulir untuk menjadi seorang model. Saya sendiri tidak mengerti
Sekarang kangenku sudah sebatas dagu. Aku bersiap tercekik. Mati–mati konyol. Nyawaku 1. Jiwaku 1. Jika kumati, maka semuanya enyah. Tinggal rohku yang menggelayut dalam malammu.